Sejarah Desa
Menurut Nara sumber Bapak MOEDJITO (Mantan Seksdes), sejarah atau cerita berdirinya Wilayah Desa Tangkil diawali dengan adanya pembentukan Pemerintah Desa, dimana pada saat itu masyarakat masih kebingungan karena belum adanya pimpinan pemerintahan Desa atau kelurahan bahkan masih ikut Pemerintahan Pacitan yang di Pimpin Kanjeng Jimat. Sehingga pada era Kepemimimpinan Kanjeng Jimat Pacitan beliau datang kewilayah ini untuk memilih Kepala Desa, sekaligus memberi nama Desa. Menurut Sejarah Narasumber/sesepuh bahwa terpilihnya Kepala Desa dengan cara berbaris membentuk barisan Berbanjar sehingga setelah barisanya kelihatan rapi oleh panitia dari masing-masing jago/calon yang barisanya paling depan mulai di hitung satu persatu ke kebelakang, maka Jago yang hitungan jumlah pemilihnya paling banyak itulah yang terpilih menjadi Kepala Desa atau Lurah. Adapun calonnya pada waktu itu ada 2 (dua ) calon / Jago Kepala Desa, setelah dihitung suara terbanyak namannya DJOKARSO maka dinyatakan sbagai calon jadi atau terpilih menjadi kepala Desa sekaligus oleh kanjeng Jimat Pacitan dilantik sebagai kepala Desa, dengan alamat rumah/kampung sempu Dukuh Krajan. Setelah Usai membentuk Kepala Desa Tangkil Kanjeng Jimat menanam empat Pohon Beringin empat titik sebagai tanda batas Desa Tangkil Kecamatan Panggul dengan Desa Sidomulyo Kecamatan Pule, sampai sekarang masih hidup satu pohon dan tempat tersebut diberi nama Prapatan ( sekaligus sebagai tempat Pasar Prapatan/ Pasar Desa ) Tempat pemilihan Kepala Desa di sebelah barat Balai Desa sekarang, kurang lebih 150 m, pada waktu itu belum mempunyai Kantor Balai Desa. Ketika pemilihan Lurah atau Kepala Desa di saksikan oleh Ndoro Demang ( Kanjeng Jimat Pacitan ) kemudian dengan berdirinya nama Desa Tangkil kebetulan tempat itu ada pohon Tangkil maka oleh Kanjeng Jimat Desa ini dianamakan Desa Tangkil, Setelah usai mendirikan Desa Tangkil Kanjeng Jimat meneruskan kisah perjalanan di wilayah Desa Tangkil, tepat di perbatasan antara Onderan Karangan dan Onderan Tangkil dan di perbatasan Desa Sidomulyo Kecamatan Pule, Kanjeng Jimat Pacitan kemudian singgah di Tlatah Prapatan dengan Sejarah masih Zaman Kademangan telah Membuat Tanda Batas antar Wilayah Onderan dan Desa, sehingga beliau menancapkan empat Patok, Pohon Beringin, di sebelah Timur Dua Buah Batang Pohon Beringin dan di sebelah Barat Dua Buah Batang Pohon Beringin sampai sekarang Tahun 2013 yang masih hidup tinggal satu Pohon Beringin saja, dan sekarang tempat ini di Jadikan tempat usaha dengan nama Pasar Prapatan (Pasar Desa Tangkil) Juga tidak kalah pentingnya bahwa Desa Tangkil Pernah sebagai tempat Pusat Pemerintahan dengan bahasa lain ( anderlaine) perlu kita kaji ulang sejarah Bangsa walaupun tempanya jauh dari Kota namaun ber andil cukup besar.
Para Kepala Desa Tangkil semenjak Berdirinya Desa Tangkil adalah sebagai berikut:
NO |
NAMA |
ALAMAT |
MASA JABATAN |
KETERANGAN |
|
1 |
DJOKARSO |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Pertama |
|
2 |
DJOKARSO |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Kedua |
|
3 |
SONOMEDJO |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Ketiga |
|
4 |
NOLOKROMO |
DUSUN SELUR |
- |
Lurah Keempat |
|
5 |
SOKROMO |
DUSUN BELANGAN |
- |
Lurah Kelima |
|
6 |
SEMIN |
DUSUN GALIH |
- |
Lurah Keenam |
|
7 |
……………… |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Ketuju |
|
8 |
SEMIN |
DUSUN GALIH |
- |
Lurah Kedelapan |
|
9 |
WARIYO |
DUSUN SELUR |
- |
Lurah Kesembilan |
|
10 |
TOIKROMO |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Kesepuluh |
|
11 |
KARMONADI |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Kesebelas |
|
12 |
TOIRONO |
DUSUN KRAJAN |
- |
Lurah Kedua belas |
|
13 |
SARDJIMAN |
DUSUN KRAJAN |
1974 -1998 |
Kades Ketiga belas |
|
14 |
LAMIYO |
DUSUN GALIH |
1998 -2006 |
Kades Keempat belas |
|
15 |
KASNO |
DUSUN BELANGAN |
2006 -2012 |
Kades Kelima belas |
|
16 |
KASNO |
DUSUN BELANGAN |
2013 -2018 |
Kades Keenam belas |